Kimia Kelas XII | Menyetarakan Reaksi Redoks dengan Biloks

Assalamua'aikum anak IPA, MIA atau yang IPS juga boleh. :v Mimin kali ini mau share mengenai cara menyetarakan Reaksi Redoks dengan Metode Bilangan Oksidasi. Untuk ini mimin cuma share caranya dulu. untuk videonya menyusul ya... nanti kalo udah mimin upload di Youtube mimin kasih tahu. oke, Menyetarakan reksi redoks dengan metode biloks ini lumayan mudah sobat. lumayan.. kenapa? karena pertama kalinya mimin diajari Bapak Guru adalah setelah mimin dikasih PR mengenai bab ini. Kasih PR dulu, baru dijelaskan caranya. Mantab ya...

Nah, metode ini memiliki langkah Si Inem. Langkah Siji tekan Enem (Langkah 1 sampai 6). Apa saja langkah-langkahnya. yuk kita simak!

1. Menuliskan kerangka dasar reaksi
Pada langkah ini kita diminta untuk menuliskan biloks (bilangan oksidasi) dari masing masing unsur pada zat. PENTING!!! Carilah unsur yang akan berubah biloksnya. Biasanya O dan H tidak berubah.
2. Menyetarakan unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi dengan memberikan koefisien yang sesuai.
Nah, tadi sobat sudah tahu kan mana unsur yang berubah biloksnya. Sekarang lihat jumlahnya. Sudah sama atau belum? Jika belum setarakan dulu dengan memberikan koefisien pada unsur yang kurang. Contoh : N2 dan N. Jumlah N pada N2 ada 2, tetapi pada N hanya 1. Setarakan dulu dengan menambah Koefisien 2 ke N sehingga menjadi 2N.
3. Menentukan jumlah penurunan biloks dari oksidator dan jumlah pertambahan biloks dari reduktor.
Maksudnya, hitung pertambahan/ biloks pada unsur di sisi kiri dan sisi kanan. Perhatikan saja unsur yang biloksnya berubah. apakah naik ataukah turun.
4. Menyamakan jumlah perubahan biloks tersebut dengan memberi koefisien yang sesuai.
Setelah kita mengetahui kenaikan atau penurunan biloks, maka samakan dengan mengalikan sesuai dengan konsep KPK. Misalnya, terjadi kenaikan biloks sebesar 3 poin dan penurunan sebesar 2 poin. Cari KPKnya, yaitu 6. Maka, biloks naik dikalikan 2 dan biloks turun dikali 3. Nah, angka 2 ini dimasukkan ke unsur yang mengalami kenaikan biloks. Sedangkan angka 3 dimasukkan ke unsur yang mengalami penurunan biloks. Sehingga samalah jumlah perubahan biloks mereka.
5. Menyamakan muatan dengan menambahkan ion H+ untuk suasana asam dan OH- untuk suasana basa. 
Sebelum menayamakan, ketahui dulu jumlah ion di sisi kiri dan kanan reaksi. Apabila sisi kiri reaksi jumlah ionnya lebih banyak daripada sisi kanan, maka tambahkan ion H+ ke sisi kanan untuk suasana asam dan tambahkan ion OH- ke sisi kiri untuk suasana basa.
6. Menyetarakan atom H dengan menambahkan molekul air.
Setalah ion H+ atau OH- ditambahkan, setarakan reaksi tersebut dengan menggunakan air sebagai zat untuk menyetarakan. jika sisi kanan kelebihan atom H sejumlah 8 maka tambahkan senyawa air sejumlah 4 di sisi kiri dan seterusnya.

Nah, itu tadi sedikit ilmu yang dapat mimin bagi. semoga bermanfaat.
sumber : buku paket kimia erlangga dengan penyuntingan secukupnya

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »